Falsafah PSHT

Manusia dapat dihancurkan, Manusia dapat dimatikan,
tetapi manusia tidak dapat dikalahkan selama manusia itu
masih Setia kepada dirinya sendiri atau ber-SH pada dirinya sendiri

Kamis, 14 April 2016

Ilmu Karang dalam perspektif ilmu Setia Hati

Ilmu Setia Hati "Terate" adalah ilmu yang mengajarkan kesetiaan pada hati sanubari sendiri, mendidik manusia berbudi luhur tahu benar dan salah dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Ilmu ini bersifat pengetahuan dan pemahaman kerohanian yang membentuk watak dan kepribadian yang baik dan unggul budi pekertinya atau sehat secara rohani, termasuk di dalamnya adalah Persaudaraan antar saudara Setia Hati "Terate"

Untuk menampung pribadi yang sehat secara Rohani, dalam setia hati diajarkan olahraga beladiri pencak silat (senam, jurus dan teknik lain) untuk membentuk dan membangun Jasmani yang sehat, sesuai teori umum bahwa dalam Jasmani (Tubuh) yang sehat akan terdapat Rohani (Jiwa, Spirit) yang sehat, termasuk di dalamnya adalah ilmu Pernafasan.

Perpaduan Jiwa (Rohani) yang sehat (waras) dengan Jasmani (tubuh) yang sehat (kuat) itulah yang membentuk seseorang menjadi pribadi (manusia) yang kuat secara lahir (fisik)  dan batin (rohani, spiritual). Sehingga seorang insan Setia Hati "terate" tidak memerlukan ilmu apapun untuk bisa menghadapi atau melawan kekuatan supranatural lain apapun di luar kekuatan Allah SWT (Tuhan Yang Maha Esa). Karena hanya kekuatan supranatural yang dimiliki oleh Tuhan yang bisa mengalahkan seorang insan Setia Hati. Tidak ada kekuatan (kekuasaan)  apa pun di atas manusia "SH" kecuali kekuatan (kekuasaan) Allah SWT (Tuhan Yang Maha Esa). Dalam semboyan-semboyan pendekar Setia Hati Terate sering disebutkan Sakti tanpo Aji, Ngluruk tanpo Bolo, Menang tanpo Ngasorake. Soero Diro Joyodiningrat lebur dining Pangastuti.

Dalam Setia Hati "Terate" dikenal adanya ajaran atau ilmu yang bukan merupakan ilmu atau ajaran setia hati "terate" tetapi berkembang di sebagian Warga Persaudaraan Setia Hati Terate. Ajaran atau ilmu tersebut dinamakan Ilmu Karang. Di luar Persaudaraan Setia Hati Terate, Ilmu Karang dikenal dengan ilmu kesaktian, ilmu kanuragan, ilmu kebal dan lain-lain yang diperoleh dengan cara tidak melakukan olah fisik (olah raga, termasuk pernafasan) maupun membangun rohani, tetapi dengan bantuan amalan-amalan tertentu, benda-benda tertentu atau pun mahkluk tertentu.

Dari gambaran tersebut maka Ilmu Karang dapat difahami sebagai ajaran atau ilmu yang dipelajari dan diamalkan untuk memperoleh kekuatan supranatural (gaib, kebal, pengasihan, penyembuhan, dll) dengan cara bantuan amalan (mantra, ajian), benda (jimat) dan makhluk tertentu (kodam, arwah, hewan).

Ilmu karang bukan merupakan ilmu Setia Hati Terate walapun banyak berkembang di kalangan saudara Setia Hati Terate, karena memang ilmu ini tidak dilarang dan juga tidak dianjurkan dalam Setia Hati Terate, tergantung pada kepercayaan dan keyakinan masing-masing. 
Wallahu A'lam,,,,
Semoga Bermanfaat 

Salam Persaudaraan
PSHT Rayon Pandansari

Tidak ada komentar:

Posting Komentar